
Foto : Heri Kuswanto
Juke vs Jazz: Nissan Juke CVT
Minggu, 17 Juli 2011 12:06 WIB
Inilah tantangan terberat Nissan. Tapi PT Nissan Motor Indonesia tetap yakin dengan menargetkan penjualan 1.000 unit per bulan untuk model terbaru Nissan ini. Terbukti dalam waktu dua minggu setelah resmi diluncurkan, daftar inden Juke telah menembus angka target tersebut.
DESAIN
Bila dibandingkan dari sisi model eksterior, Juke tampil atraktif. Meski bukan selera semua orang, namun penampilan tetap menjadi daya tariknya. Model yang tidak biasa justru menjadi benefit bagi konsumen Juke yang ingin tampil beda.
Salah satunya adalah posisi headlamp yang kurang familier. Nissan memisahkan tiga lampu di bagian depan: lampu senja dan sein, headlamp, serta foglamp.
Belum lagi desain bodi yang memadukan unsur sports car dengan SUV. Bagian atap dan belakang diadopsi dari bentuk sports car Nissan 370Z. Sektor kaki-kaki dengan pelek alloy 17 inci, dan ground clearance tinggi khas SUV menyerupai Nissan Qashqai.
DAYA JELAJAH
Inilah kelebihan Juke dibanding Jazz: daya jelajah. Bila Compact Hatchback perlu mempertimbangkan lubang jalan saat melintas di jalan rusak, Juke dapat sedikit mengabaikannya. Namun dengan ground clearance tinggi, bantingan Juke terasa lebih keras ketimbang Jazz.
Begitu pula dengan pengendalian. Tetap sulit bagi Juke untuk mengimbangi keperkasaan Jazz dalam hal akurasi kemudi. Tapi Juke cukup agresif di kalangan SUV.
Begitu pula dengan posisi mengemudi. Meski Juke memiliki posisi mengemudi yang cukup nyaman, namun belum mampu menggeser Jazz yang mampu memberikan visibilitas dan pengaturan jok serta kemudi yang lengkap.
ENGINE
Teknologi mesin HR15DE pun disempurnakan. Bila Honda memiliki i-VTEC, Nissan menghadirkan Dual CVTC dan dual injector. Wajar bila mesin 1.500 cc ini mengalami peningkatan tenaga sebesar 5 dk dari generasi sebelumnya yang hanya 109 dk.
Torsi maksimum pun meningkat hingga 150 Nm atau berselisih 5 Nm lebih tinggi ketimbang Jazz. Semakin mengasyikkan karena torsi maksimum Juke mampu diraih di putaran mesin lebih rendah 800 rpm dari Jazz, yang didapat pada 4.800 rpm.
Dengan bobot seberat 1.333 kg Juke tetap mampu menghasilkan akselerasi 0-100 km/jam setara Jazz dengan 11,1 detik. Power to weight ratio Jazz masih dapat diimbangi dengan transmisi XTRONIC CVT Nissan yang dilengkapi dua buah final gear. Sehingga transmisi ini memiliki rasio tertinggi 7,3:1 dibanding 6:1 pada model matik konvensional.
Dalam hal konsumsi bbm, fitur I-CON mampu memberi dampak yang positif dengan mode Eco. Untuk rute dalam kota, Juke mampu mencatat angka konsumsi bbm 14,1 km/liter. Sedangkan di jalan tol, saat melaju di kecepatan 100 km/jam mesin hanya berputar 1.600 rpm, sehingga dapat dicapai angka 20 km/liter.
FITUR
Saat Anda memerlukan kelengkapan fitur, Juke memiliki segalanya. Set-up mesin, transmisi, kemudi, serta AC digital dapat disesuaikan dengan kebutuhan via fitur I-CON (Integerated Control). Tersedia tiga pilihan mode berkendara, yaitu Sport, Normal, dan Eco.
Fitur voice command juga termasuk dalam poin lebih Juke. Meski perlu sedikit kebiasaan agar komputer tak salah menerjemahkan, terutama untuk kata ‘radio’ dan ‘video’.
Juke bahkan bisa menawarkan akses internet via Wi-Fi. Sistem audionya dapat dihubungkan dengan perangkat eksternal melalui koneksi Bluetooth, iPod dan iPhone ready, slot USB, aux-in. Tanpa dilengkapi CD player, head unit Juke dapat menampilkan foto, dan video dalam format WMV, MP4, MPEG, dan 3GP.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar